Untuk memudahkan penyiapan materi yang akan disajikan dalam kelas online, kita dapat menggunakan format GBIM dan Jabaran Materi
1. GBIM
GBIM merupakan singkatan dari Garis Besar Isi Media atau ada juga yang menyebutkan sebagai Garis besar Isi hyperMedia. GBIM merupakan petunjuk yang dijadikan pedoman atau acuan bagi penulis naskah di dalam pembuatan naskah media baik berupa media cetak, media digital, maupun hypermedia.
GBIM dibuat mengacu pada analisis kebutuhan, tujuan, serta materi yang telah dikembangkan sebelumnya. Untuk memvalidasi kelayakan GBIM, GBIM dikaji oleh ahli materi dan ahli media. Ahli materi mengkaji kebenaran dan kecukupan materi, sedangkan ahli media mengkaji kemenarikan materi tersebut untuk dibuat medianya.
GBIM setidaknya mengandung unsur-unsur berikut ini:
- Mata pelajaran/ judul materi pelajaran
- Sasaran : siswa
- kelas/semester
- Topik/judul materi mapel
- Tujuan pembelajaran,
- Jenis media: dalam hal ini Google Classroom
- Pokok-pokok materi,
- Latihan dan Tes (sesuai karakteristik format media)
- Daftar pustaka
2. Naskah Jabaran Materi (JM)
Setelah GBIM selesai disusun, maka langkah selanjutnya adalah melakukan penyusunan Jabaran materi (JM). Naskah JM yang sudah disusun juga harus dikaji terlebih dahulu oleh ahli materi dan ahli media.
JM memuat cakupan materi yang akan diangkat dalam media dilengkapi dengan bentuk metode dan aktivitas pembelajarannya, jenis media yang digunakan, serta bentuk penilaian yang digunakan. Bahkan sebaiknya JM juga dilengkapi dengan bahan soal yang akan digunakan sebagai penilaian.
JM setidaknya mengandung unsur-unsur berikut ini:
- Mata pelajaran/ judul materi pelajaran
- Sasaran : siswa
- kelas/semester
- Topik/judul materi mapel
- Tujuan pembelajaran,
- Sub topik/pokok-pokok materi
- Metode
- Jenis media (media dan visualisasi)
- Bahan penilaian
- Daftar pustaka
Contoh GBIM dan JM dapat didownload pada bagian berikut:
ConversionConversion EmoticonEmoticon