Terhangat
Loading...

Membuat Desain Undangan dengan CorelDraw

Membuka jasa desan dan percetakan merupakan salah satu cita-cita saya sedari sekolah. Pertama kali mengenal komputer dan suka dengan desain grafis.

Baru pertama memiliki komputer jadul, jaman dulu spek kentang namun harganya sudah mahal sekale.

Rencana awal ingin membuka usaha jasa cetak undangan, fotokopy, dan lain-lainnya. Membuka ruko sendiri lah ya. Tapi takdir berkata lain, sudah diberikan jalan rezeki yang lain.

Baiklah, pada kesempatan kali ini sebenarnya saya ingin membagikan desain undangan dengan format file coreldraw. Namun sebelum itu, saya mau mengajak kawan-kawan untuk sama-sama belajar membuat desain undangan menggunakan coreldraw. Saya menggunakan CorelDraw versi X7, meskipun sampai artikel ini diterbitkan sudah ada versi terbaru dari CorelDraw.

Kita perlu belajar membuat desain udangan, agar nantinya memudahkan kita untuk melakukan edit dan memperbanyak desain atau mengkreasikan lagi.

Kenapa harus menggunakan CorelDraw?

Sebenarnya banyak aplikasi atau software yang dapat digunakan untuk melakukan desain grafis. Namun, CorelDraw merupakan salah satu aplikasi desain vektor yang popular di indonesia. Terlebih lagi, cara menggunakannya lebih mudah, banyak tutor atau tutorial di berbagai platform baik web, blog atau youtube. Serta ada forum jika kita menemukan kendala.

Tetapi, terdapat beberapa pertimbangan yang membuat Undangan CorelDraw X7 menjadi sebuah pilihan utama, diantaranya yaitu:
  1. Familiar, banyak sekali editor di dalam negeri menggunakan coreldraw jadi mudah untuk membagikan file.
  2. Fleksible, karena file merupakan vektor jadi bebeas untuk di utak-atik menjadi beberapa Undangan CorelDraw yang berbeda.
  3. Import/Export, fitur ini memudahkan kita jika ingin membagikan dalam bentuk yang lain seperti .pdf .png. jgp sehingga mudah mendistribusikan undangan kita.
Berdasarkan pengalaman, disetiap percetakan selalu menggunakan CorelDraw sebagai aplikasi dasar pembuatan desain. Baru kemudian di Export ke format lain. Tentu ini merupakan bagian yang menjadi kelebihan penggunaan CorelDraw

Selain keunggulan di atas, CorelDraw juga memiliki kelemahan untuk digunakan membuat desain Undangan, berikut kelemahan yang dimaksud:
  1. Sulit, bagi pemula sulit karena coreldraw aplikasi pengolah vektor harus belajar beberapa tools.
  2. Aplikasi besar, CorelDraw X7 memerlukan space yang cukup besar untuk aplikasi memerlukan ruang kosong 500 MB dan kartu VGA yang lumayan.
  3. Susah Template, di indonesia banyak sekali menggunakan coreldraw tapi di luar negeri lebih banyak pengembangan yang menggunakan adobe illustrator.
Vektor-vektor yang beredar di jaringan internet kebanyakan menggunakan jenis format .ai atau dapat dibuka dengan adobe ilustrator. Namun, sebenarnya ini dapat diatasi dengan mengimport file .ai tersebut ke CorelDraw.

Memperhatikan ukuran, CorelDraw memang membutuhkan space hardis yang cukup besar dan kartu gravis VGA yang baik. Jika tidak memenuhi spesifikasi minimum biasanya pada saat melakukan desain aplikasi bisa saja mengalami crash, macet, atau error.

Nah, inilah sekilas gambaran tentan CorelDraw. Silahkan sesuaikan versi CorelDraw yang akan kalian gunakan sesuai dengan spesifikasi laptop atau PC kalian masing-masing.

Kenapa Harus Paham Dulu Coreldraw?

Sebelum kita mulai, kalian harus paham dulu CorelDraw, ini penting agar memudahkan kalian dalam penggunaan aplikasinya. Paling tidak kalian harus memahami tools dasar supaya tidak bingung atau repot nantinya. Berikut tools yang harus halian tau.
  1. Pict Tools, Seleksi dan memindahkan objek
  2. Alignment, perataan objek dengan beberpa short cut
  3. Impor/export, memasukan dan mengeluarkan objek dari CorelDraw X7
  4. Objek Dasar, Elips retangle dan lain lainContOur, menduplikat objek dengan ketentuan tertentuTeks tools, membuat deskripsi
  5. Power clip, memasukan gambar ke dalam objek Itu yang perlu di perhatikan.. Selanjutnya

Berapa Ukuran Undangan Pernikahan CorelDraw?

Ukuran undangan bervariasi, sesuai selera. Ini jawaban bisa saya berikan.

Ini terkait desain yang nantinya akan diminta oleh klien, konsumen, pembeli kita. Biasanya kita akan menyodorkan beberapa template untuk dipilih oleh meraka.

Ukuran saat kita membuat desain dan saat akan naik ke percetakan tentu juga akan berbeda.

Sebagai gambaran begini.

Jika kalian membuat desain undangan dengan ukuran 10 cm x 20cm, maka nanti pada saat di percetakan kalian harus membuat ukuran kertas menjadi 22cm x 22 cm. Ini akan memberikan margin 1 cm disetiap sisi, atas, bawah, kanan, dan kiri. Lihat contoh di bawah ini.

Ukuran desain


Ukuran saat akan di cetak

Jadi desain dua sisi undangan dijadikan satu, sehingga saat pencetakan semakin mudah dan cepat. Dan memang begitu caranya. Gambar yang bawah ini ada undangan rantang ya. Jadi akan makin besar ukuran kertasnya.

Kemudian konsep warna, atau variasi undangan sesuaikan saja dengan pesanan, selera pembeli ya. Jangan sesuai dengan selera kalian.

Jenis Kertas untuk Cetak Undangan

Saat cetak undangan perlu juga mempertimbangkan jenis kertas dan tingkat ketebalannya. Baik untuk undangan pernikahan maupun undangan lainya (khitan, syukuran, dll). Berikut jenis-jenis kertas yang biasanya dipakai oleh umum:
  1. Ketas BC 
  2. Kertas BC Kristal
  3. Kertas Linen
  4. Kertas Artpaper
Tapi jika anda ingin mencetak sendiri dianjurkan kertas BC saja karena bisa di cetak menggunakan printer rumahan atau printer inkjek

Langkah untuk membuat Undangan dengan CorelDraw

Saya harap kalian tidak perlu repot untuk membuat desain dari awal. Cukum menggunakan desain yang akan saya share kemudian edit seperlunya. 

Siapkan saja formulir untuk konsemen, yang berisi data yang harus tertulis diundangan. Jangan sampai salahya.

Berikut langkahnya.
  1. Silahkan kalian download template undangan dari saya
  2. Sesuaikan data atau ubah data dari template sesuai pesanan, identitas serta alamatnya
  3. Ubah juga fotonya, kemudian denah.
  4. Sesuaikan hal-hal lain yang perlu ditambahkan sesuai dengan pesanan konsumen.
Oke, demikian cara
HALAMAN SELANJUTNYA:

iklan banner

Previous
Next Post »
Thanks for your comment
close